Dalam video Raffi mengatakan, sering bermain di salah satu situs Net judi dan kerap meraup keuntungan.
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sementara pemindaian menggunakan Hiya Deepfake Voice Detector menyimpulkan hanya 1 persen bagian dari suara dalam movie itu yang autentik. Hal ini menandakan suara dalam online video itu merupakan konten deepfake
Movie serupa dengan audio yang sama ditemukan di akun Fb ini. Ada pula video clip serupa di akun ini.
Nama besar Raffi Ahmad dan prestasinya di dunia hiburan tidak membuatnya terhindar dari dampak negatif video editan berbasis kecerdasan buatan. Pada bulan April 2024, beredar sebuah movie yang mengklaim bahwa Raffi Ahmad telah membuka perusahaan judi on line.
Masyarakat perlu selalu mengingat dan mengingatkan orang-orang terdekatnya untuk bersikap skeptis, rajin memverifikasi informasi, dan hanya mengandalkan sumber-sumber informasi yang valid, agar terhindar dari bahaya penipuan hoaks dan deepfake
Akun itu menambahkan narasi "Baik untuk bapak/ibu jika ingin kami bantu untuk masalah ekonomi, terlilit hutang, ingin bangun rumah, bangun usaha, atau dll silahkan anda bisa langsung hubungin Whatsapp kami di bawah ini.."
Beredar unggahan video clip yang menampilkan selebritas Raffi Ahmad mempromosikan situs judi miliknya.Namun setelah ditelusuri unggahan tersebut tidak benar atau hoaks. Simak penjelasannya pada video clip berikut.
"Kalau judi online ya pasti merugikan sih, apa yang nggak aku lakuin tiba-tiba ada AI yang ngomong gitu, ya nggak sesuai," ungkap Atta pada tahun 2024 lalu.
Tak hanya di Indonesia, hal serupa marak terjadi di luar negeri. Organisasi pemeriksa fakta Spanyol, Maldita.es, menemukan bahwa banyak akun Twitter atau X bercentang biru turut menyebarkan deepfake berbahaya seperti itu.
Narasi itu disertai movie Raffi mempromosikan situs judi. Kemudian terdapat narasi bahwa Raffi bangga telah membuka situs judi yang bertujuan membantu masyarakat.
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Warganet diminta mengisi kolom komentar dengan menuliskan raffi777 Pecah huruf "P" sebanyak puluhan kali untuk mendapatkan hadiah uang.
Najwa Shihab juga pernah menjadi sasaran editan yang dilakukan kecerdasan buatan alias AI. Dalam video clip yang telah dimanipulasi tersebut, ia terlihat sedang mempromosikan situs judi on the net dengan klaim dapat memberikan penghasilan hingga jutaan rupiah.